created by dhantykusuma

AMMHA JONGMAL MIANHE
‘’IBU MAAFKAN AKU’’
                Pagi yang cerah melanda kotaku suasana yang tidak enak malah menimpaku tiba-tiba aku merasa menggigil dan ingin muntah ,lalu mama menghampiriku sambil membawa thermometer pengukur suhu badan.
dhantyk.blogger.com
            ‘’Sayang sebaiknnya kau tidak bersekolah pagi ini,nanti mama akan mengirim surat untuk walikelasmu’’tutur mama sambil menyodorkan thermometer pengukur suhu d mulutku.
            ‘Baguslah,aku juga tidak ingin bersekolah pagi ini,dan… oh surat untuk walikelasku apa mama mau menggombal walikelasku juga ?  ‘’cemoohku dengan tidak sopan
            ‘’Tutup mulutmu,Ranti apa kau masih ingin membenci mama untuk kedua kalinnya?’’
            ‘’Huuh aku capek ,ma cepek belum puas alasanku, aku membenci mama karna mama tidak bisa mempertahankan papa dan juga karena mama punya teman laki-laki ia,kan ?’’
            ‘’Ranti.. cukup !’’bentak mama sambil memegang kepalannya
            ‘’Sudahlah tidak ada gunannya aku terus berdebat seperti ini lebih baik aku pergi,aku muak liat muka mama’’
            ‘’RANTII !!      ‘’
            Dari dulu aku memang tidak suka dengan mama bagiku karena mama papa  pergi kedhantyk@yahoo.com korea untuk perusahanya dan juga karena mama tidak bisa memepertahankan papa untuk tetap cerai .Oh ia kita belum sempat berkenalan namaku Ranti Kinanti Dwiputri,aku rasa kita tidak perlu kenal lebih dalam karena cerita ini juga tidak berakhir panjang,aku anak pasangan Rini dan Romi waktu aku SD Romi dan Rini berpisah karena sesuatu hal yang mereka sembunnyikan dariku.
            Tujuanku selanjutnya adalah club malam.Jam dua dini hari sudah aku langsung membuka pintu rumahku dan tidak terkunci .
            ‘’Mama … oh jadi ini yang mama sembunyikan dariku ,kenapa ma? Kenapa mama minum alkohol dengan tamu laki-laki ? ‘’
            ‘’Mama bisa jelaskan semua ini sayang,dengarkan mama ..’’
            ‘’HAAAh sudahlah aku tidak ingin mendengar apapun dari mama’’
            ‘’Sayang,, Ranti… !!!’’

            Keesokan harinnya  mama mencoba menghampiriku dikamar  dengan mata yang sembab.
            ‘’Ranti sayang,coba dengarkan mama,mama ingin memberikan sesuatu hal penting padamu tapi sebelumnya mama ingin meminta maaf padamu  karena mama telah menyakiti hatimu.Sebenarnya mama ingin memberikan ini sudah lama tapi itu semua karena mama ingin lebih lama bersamamu,ini dari papamu tiket pesawat  untuk kau pergi ke Korea menjenguk papa.’’tutur mama panjang lebar
            Aku pun terus melongo dan menatap mata mama ,dan kami pun meneteskan air mata.
            ‘’Ma.. jongmall mianhe,aku minta maaf kalau selama ini aku berbuat kurangajar padamu ,dan juga aku ingin sekali memelukmu,ma satu permintaanku aku ingin mama mengantarku ke bandara ‘’.

            Dua bulan sudah aku diKorea aku ingin pulang untuk melihat keadaan mama.Sampai dirumah aku terus mengetuk pintu rumah tapi tak ada yang membukakan pintu untukku ,lalu aku pergi ketetangga untuk bertanya
            ‘’Permisi bu apa di rumah ini ada orang?’’
            ‘’Oh,ia dek semenjak satu bulan lalu tidak ada lagi yang menghuni rumah ini !’’
            ‘’Kira-kira orang yang punya rumah ini kemana ya,bu ?’’
            ‘’Wanita yang menghuni rumah ini telah meninggal satu bulan lalu ,sebelum ia meninggal ia berpesan pada ibu untuk tidak memberi  tahukan kematianya ini pada siapapun termasuk pada anaknya’’
            ‘’Apa !!meninggal ?’’
            Mama tidak mungkin meninggalkanku sendiri disini ,aku menyesal selama ini ma… !!
            Sekarang pukul dua belas di makam ini aku ingin mengucapkan sesuatu bahwa aku rindu menatap wajahmu,aku pingin sekali melalui hal bahagia bersamamu,oh mama .

Created by:dhanty kusuma

0 komentar:

Posting Komentar